Judul: Berbagi Info Seputar Proses Pembuatan Beton Pascatarik Full Update Terbaru
link: Proses Pembuatan Beton Pascatarik
Artikel Terbaru Proses Pembuatan Beton Pascatarik Update Terlengkap 2017
Untuk memberikan tekanan pada beton pratekan biasa dilakukan dengan dua sistem yaitu dilakukan sebelum atau setelah beton dicetak/dicor.Kedua sistem tersebut membedakan sistem pratekan, yaitu Pre-Tension (Pratarik) dan Post-Tension (Pascatarik).
Kebanyakan pelaksanaan prategang dilapangan dilaksanakan dengan metode post-tensioning. Pascatarik biasa dipakai untuk memperkuat bendungan beton, serta prategang melingkar dari tangki-tangki beton yang besar.
Metode pascatarik juga banyak digunakan konstruksi beton prategang segmental pada jembatan dengan bentang menengah sampai panjang.
Pengerjaan beton dengan sistem ini ialah dengan cara memasukkan selongsong kabel tendon dengan benar pada cetakan beton beserta atau tanpa tendon dengan salah satu ujungnya diberi angkur hidup dan ujung lainnya dengan angkur mati atau kedua ujungnya dipasang angkur hidup.
Beton dicor dan dibiarkan mengeras hingga mencapai umur yang mencukupi. Selanjutnya dongkrak hidrolik dipasang pada angkur hidup dan kabel tendon ditarik hingga mencapai tegangan atau gaya yang direncanakan.
Untuk mencegah kabel tendon kehilangan tegangan akibat slip maka pada ujung angkur terdapat baji. Gaya tarik akan berpindah pada beton sebagai gaya tekan internal akibat reaksi angkur.
Itulah sedikit Artikel Proses Pembuatan Beton Pascatarik terbaru dari kami
Semoga artikel Proses Pembuatan Beton Pascatarik yang saya posting kali ini, bisa memberi informasi untuk anda semua yang menyukai Area Download Game Android . jangan lupa baca juga artikel-artikel lain dari kami.
Terima kasih Anda baru saja membaca Artikel Tentang Proses Pembuatan Beton Pascatarik